20 September 2021

Karakteristik Perusahaan Dagang

PENGANTAR AKUNTANSI Adaptasi Indonesia EDISI 25

BAB 6 Akuntansi Untuk Perusahaan Dagang

Carl S. Warren | James M.Reeve | Jonathan E. Duchac | Novrys Suhardianto | Devi Sulistyo Kalanjati | Amir Abadi Jusuf | Chaerul D. Djakman


Gambar : Pexels

Karakteristik Perusahaan Dagang

Aktivitas perusahaan jasa berbeda dengan aktivitas perusahaan dagang. Perbedaan perbedaan tersebut dijelaskan melalui ilustrasi Laporan Laba Rugi berikut ini.

Perusahaan Jasa
Pendapatan jasa
Beban operasi
Laba bersih

Perusahaan Dagang
Penjualan
Beban pokok penjualan
Laba kotor
Beban operasi
Laba bersih

Aktivitas pendapatan perusahaan jasa melibatkan pemberian jasa ke pelanggan. Dalam laporan laba ruginya, pendapatan atas pelayanan yang diberikan dilaporkan sebagai pendapatan jasa. Beban operasi yang muncul dalam penyediaan jasa dikurangkan dari pendapatan jasa, menghasilkan laba bersih. Sebaliknya, aktivitas pendapatan perusahaan dagang melibatkan pembelian dan penjualan barang dagang. Awalnya, perusahaan dagang harus membeli barang untuk dijual ke pelanggan. Ketika barang tersebut terjual, pendapatan dilaporkan sebagai penjualan (sales) dan biayanya diakui sebagai beban yang disebut beban pokok penjualan (cost of merchandise sold). Biaya barang-barang yang terjual dikurangkan dari penjualan dan menghasilkan laba kotor (gross profit). Jumlah ini disebut laba kotor karena masih harus dikurangi dengan beban operasi.

Sisa barang dagang (belum terjual) di akhir periode akuntansi disebut sebagai persediaan barang (merchandise inventory). Persediaan barang dagang dilaporkan sebagai aset lancar di laporan posisi keuangan.

banner
Previous Post
Next Post

0 Post a Comment: